Teori sosiologi D.E. Smith berasal dari
pengalaman hidupnya sebagai wanita yang bergerak antara dua dunia, dunia
akademis yang didominasi lelaki dan dunia wanita yang pada dsarnya menjadi
pusat kehiudupan selaku orang tua tunggal. Mengenang kembali dirinya waktu
berada di Berkeley di awal 1960-an, studi untuk meraih gelar doktor sosiologi
dan dengan status orang tua tunggal, Smith melukiskan bahwa kehidupannya
rupanya telah dibentuk oleh apa yang ia lihat sebagai “tak sebanyak hal yang
kebetulan yang membentuk karir” (1979:151). Tema tentang hak yang kebetulan ini
adalah salah satu dari banyak pengalaman pribadi yang menyebabkan Smith
menantang keortodoksan sosiologi seperti citra tentang kesengajaan aktor
bekerja melalui konflik peran.
Apakah terjadi secara kebetulan atau
disengaja, kejadian berikut ini bagi orang luar akan tampak sebagai tahap-tahap
penting dalam perkembangan Smith. Ia lahir di Inggris tahun 1926, mendapat
gelar sarjana muda sosiologi dari universitas London tahun 1995. dan Ph.D. sosiologi
dari Universitas California di Berkeley tahun 1963. Dalam periode yang sama ini
ia mengalami beberapa kejadian : menikah, pindah ke Kanada segera sesudah
kawin, mendapat pekerjaan (Smith, 1979:151). Mengenai kejadian ini ia
menegaskan : “Kejadian itu muncul di saat aku sebenarnya hampir tak punya
pilihan dan jelas tak terbayangkan sebelumnya.” Pekerjaan yang tersedia
meliputi riset sosiologi di Berkeley; mengajar sosiologi di Berkeley, mengajar
sosiologi di Universitas Essex, Colchester, Inggris; asisten profesor dan
kemudian menjadi profesor di jurusan Sosiologi di Universitas British Colombia;
dan sejak tahun 1977 menjadi profesor sosiologi di bidang pendidikan di Ontario
Institute for Studies in Education, Toronto.
Smith menulis berbagai topik, semuanya
berkaitan dengan perhatiannya yang “bercabang dua (bifurkasi)”, adakalanya
sebagai tema sentral dan adakalanya sebagai motif. Ia melihat pengalaman
bifurkasi menjelma dengan sendirinya dalam pemisahan antara deskripsi ilmu
sosial dan pengalaman hidup orang, memisahkan antara pengalaman hidup wanita
dan tipe ideal patriarki yang mereka keluarkan untuk melukiskan pengalaman itu,
pemisahan antara struktur dunia mikro dan makro yang mendiktekan pengalaman
mikro, dan terutama pemisahan antara dunia mikro penindasan dan dunia mikro
penindas yang tindakannya menciptakan struktur makro penindasan. Perwujudan
tema ini dapat dilihat dalam resensi pilihan diantara banyak judul karya Smith
: The Statistics on Women and Mental Illness; How not to read them (1975),
What it Might Mean to Do a Canadian Sociology; the Everyday World as
Problematic (1976), K is Mentally III; The Anatomy of a Factual Account (1978),
Where There is Opperassion, There is Resistance (1979). Di tahun 1987 Smith
menghasilkan analisis yang sangat luas dan menyatu tentang tema ini dalam
sebuah buku yang menjadi penuntun sosiologi feminis, The Everyday World as
Problematic. Buku ini disusul buku lain the Conceptual Practices of Power
(1990a), Texts, Facts and Feminity (1990b) dan Writing the Social (1999b).
Apa yang ia hasilkan untuk kepentingan
sosiologi feminis dan untuk semua sosiolog dalam batas teoritis adalah
sosiologi yang menyatukan perhatian neo-Marxian dengan struktur dan wawasan
fenomenologi ke dalam berbagai jenis kehidupan subyektif dan interaksi mikro.
Ia melihat berbagai jenis kehidupan sehari-hari dibentuk oleh struktur makro
dan struktur makro ini dibentuk oleh sejarah khusus kebutuhan ekonomi. Dalam
mengembangkan garis nalar ini Smith ingin menghindarkan pandangan tentang dunia
dimana penindasan selalu ditafsirkan sebagai pembuatan keputusan oleh aktor
individual berdasarkan kepentingan diri sendiri. Apa yang dilihat Smith adalah
bahwa kepentingan diri sendiri itu terletak dalam struktur dan ia menghadap
sosiolog memusatkan perhatian pada struktur yang menghasilkan penindasan itu.
Ia yakin bahwa struktur ini hanya akan dapat diketahui dengan menyelidiki
kehidupan sehari-hari ini karena banyak ilmu sosial yang memulai dengan asumsi
bahwa struktur itu telah diketahui dan dapat diketahui terlepas dari pengalaman
kehidupan sehari-hari. Karyanya yang terakhir melanjutkan proyeknya tentang
sosiologi wanita melalui penelitian struktur makro yang menata kehidupan
sehari-hari. Ia terutama memusatkan perhatian untuk mengembangkan penelitian tentang
organisasi dan hubungan sosial dalam politik kehidupan sehari-hari. Karyanya
ini menawarkan sosiologi alternatif bagi feminis post-modernisme/ post
strukturalisme.
Sosiolog yang menyusun
perspektif feminis makin banyak mengalihkan perhatian utama mereka ke kerangka
sistematis buatan Smith. Implikasi karya Smith untuk teori sosiologi memberikan
basis untuk sebagian besar bab ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar